Nekorpsi: Urolith (Batu Pada Vesika Urinaria) Pada Kura-Kura Sulcata (African Spurred Tortoise)


Urolith atau batu pada vesika urinaria merupakan salah satu penyakit yang sering ditemukan pada kura-kura herbivora seperti sulcata dan leopard. Terdapat beberapa penyebab yang mendukung terjadinya batu pada kandung kemih, seperti:
  • Diet tinggi protein. Kura-kura herbivora seperti sulcata memerlukan diet tinggi fiber (rumput / hay) dan rendah protein. Pemberian diet protein yang tinggi seperti pakan yang tidak sesuai untuk kura-kura herbivora (antara lain kibble food untuk kucing dan anjing) akan memberikan resiko terbentuknya urolith. Protein akan dimetabolisme dan menghasilkan produk buangan berupa ammonia yang akan diubah menjadi uric acid. Uric acid bersifat kurang toksin pada dinding vesica urinaria namun uric acid akan bergabung dengan sodium, calcium, dan potassium untuk membentuk urate.  Tingginya urate yang terbentuk  akan meningkatkan terjadinya pengendapan dan bila terjadi dalam waktu yang lama akan membentuk urolith dengan ukuran yang besar di dalam vesika urinaria.
  • Dehidrasi. Kondisi dehidrasi adalah salah satu faktor penting yang pendukung terbentuknya urolith. Pada kondisi hidrasi, kura-kura masih bisa mengeluarkan urate saat urinasi, namun bila terjadi dehidrasi, urate tidak bisa disekresikan dan lama-kelamaan akan membentuk batu berukuran yang besar. Oleh karena itu tersedianya tempat untuk kura-kura berendam adalah penting agar kura-kura boleh hidrasi, minum, ataupun berendam untuk memudahkan proses defekasi pada kura-kura. Setidaknya lakukan perendaman pada kura-kura (dengan kedalaman air terlalu tinggi / jangan melebihi bagian lubang hidung sehingga kura-kura tetap bisa bernafas, namun ia tetap boleh minum) lebih kurang selama 30 menit sehari. 
Berikut adalah hasil nekropsi pada kura-kura sulcata dengan riwayat sebelum mati berupa anoreksia yang berkepanjangan, konstipasi, prolaps cloaca, tidak berjalan atau diam disatu tempat dengan kaki belakang tidak diangkat. Saat dinekropsi dijumpai urolith atau batu pada vesika urinaria. 










Mengenal pasti jenis kura-kura apakah tergolong herbivora atau omnivora adalah penting, begitu juga dengan pemberian diet yang sesuai, ketersediaan air serta kondisi lingkungan yang sesuai (seperti suhu lingkungan, kelembapan, dan sumber UVB) adalah penting untuk memastikan kesehatan kura-kura. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Metabolisme Zinc Pada Manusia Dan Hewan (Anjing & Kucing)

PROSEDUR HISTOLOGI: PEMBUATAN BLOK PARAFFIN DAN PEMOTONGAN

Ultrasonography (Usg) dan Aplikasinya Pada Pemeriksaan Organ Reproduksi Serta Diagnosa Kebuntingan & Foetal Sexing Pada Ternak